Search for collections on PNUP Repository

Pemanfaatan Tepung Biji Durian Sebagai Bahan Pengisi Pada Perekat Kayu Lapis

Borahima Ar), Rizqi (2008) Pemanfaatan Tepung Biji Durian Sebagai Bahan Pengisi Pada Perekat Kayu Lapis. Diploma thesis, Politeknik Negeri Ujung Pandang.

[thumbnail of Tugas Akhir] Text (Tugas Akhir)
RIZQI BORAHIMA AR_05 33 007_PEMANFAATAN TEPUNG BIJI DURIAN SEBAGAI BAHAN PENGISI PADA PAREKAT KAYU LAPIS.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

(Rizqi Borahima Ar), Pemanfaatan Tepung Biji Durian Sebagai Bahan Pengisi Pada Perekat Kayu Lapis, Palopo Sulawesi Selatan. (Pembimbing I : Drs. Abdul Azis, M.T, dan Pembimbing II : Lasire, B. Sc)

Biji durian merupakan salah satu jenis limbah padat yang dapat dimanfaatkan untuk menyubtitusi tepung industri yang masih merupakan bahan impor sebagai bahan pengisi (filler) pada perekat resin urea formaldehid, mengingat banyaknya limbah biji durian yang belum dimanfaatkan secara maksimal dan dapat menimbulkan dampak kurang baik bagi kebersihan lingkungan.
Pada penelitian ini dilakukan dua percobaan yaitu pertama : penggunaan tepung biji durian untuk mengurangi tepung industri sebagai bahan pengisi. Percobaan pertama bertujuan untuk menentukan persentasi maksimal dari tepung biji durian yang dapat digunakan untuk menggantikan tepung industri yang memenuhi standar mutu di indusrti kayu lapis. Konsentrasi tepung biji durian yang digunakan divariasikan mulai dari 0, 10, 20, 30, 40, 50, 60, 70, 80, 90 dan 100% dari total tepung (bahan pengisi). Percobaan kedua yaitu penggunaan tepung biji durian untuk menggantikan tepung industri sebagai bahan pengisi pada perekat kayu lapis. Tujuan dari percobaan kedua yaitu mengetahui konsentrasi terbaik dari tepung biji durian sebagai bahan pengisi yang divariasikan mulai dari 9, 10, 11, 12 dan 13% dari total adonan perekat. Parameter untuk mengetahui kualitas perekat yaitu viskositas, masa simpan perekat, keteguhan rekat dan kadar air kayu lapis.
Hasil percobaan pertama menunjukan bahwa pada penggunaan 100% tepung biji durian dapat menggantikan tepung industri sebagai bahan pengisi, karena kualitas perekat yang dihasilkan memenuhi parameter tersebut diatas yaitu viskositas 24 poise (standar : 3-150 poise), masa simpan 3,5 jam (minimal 3,5 jam), keteguhan tarik secara kering 8,51 kg/cm2 dan secara basah 7,80 kg/cm2 (minimal 7,0 kg/cm2) serta kadar air 10,92% (maksimal 14%). Kondisi maksimal pada percobaan kedua pada 13% tepung biji durian dengan viskositas 23 poise, masa simpan 3,5 jam, keteguhan tarik secara kering 25,47 kg/cm2 dan secara basah 26,07 kg/cm2 dan kadar air 10,92%. Dengan melihat kedua hasil tersebut berarti tepung biji durian dapat digunakan sebagai bahan ekstender dan menggantikan penggunaan tepung industri pada perekat kayu lapis.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TP Chemical technology
Divisions: Jurusan Kimia > D3 Teknik Kimia
Depositing User: Rahmawati S.Sos
Date Deposited: 05 Apr 2024 01:54
Last Modified: 05 Apr 2024 01:54
URI: https://repository.poliupg.ac.id/id/eprint/8827

Actions (login required)

View Item
View Item