Search for collections on PNUP Repository

Hidrolisis Tandan Kosong Kelapa Sawit Menggunakan Enzim Selulase

Saputra, Ady Chandra (2014) Hidrolisis Tandan Kosong Kelapa Sawit Menggunakan Enzim Selulase. Diploma thesis, Politeknik Negeri Ujung Pandang.

[thumbnail of Tugas Akhir] Text (Tugas Akhir)
ADY CHANDRA SAPUTRA_331 11 056_HIDROLISIS ENZIMATIS TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Ady Chandra Saputra, Hidrolisis Tandan Kosong Kelapa Sawit Menggunakan Enzim Selulase. (Pembimbing: Hb. Slamet Yulistiono Dip.Ing, M.T dan Joice Manga, S.T., M.T).
Buah kelapa sawit selama ini banyak digunakan hanya sebagai bahan baku untuk pembuatan minyak goreng, sedangkan tandan kosongnya hanya dianggap sebagai limbah yang belum dimanfaatkan secara optimal. Tandan kosong kelapa sawit (TKKS) diketahui memiliki kandungan selulosa yang cukup tinggi (45,95%) dan dapat dimanfaatkan sebagai salah satu bahan penghasil etanol. Berdasarkan pertimbangan ini tandan kosong kelapa sawit dapat diolah menjadi bioetanol dari proses hidrolisis enzim selulase sebagai sumber energi terbaharukan. Penelitian ini secara umum bertujuan mengetahui efektifitas hidrolisis tandan kosong kelapa sawit antara penggunan ekstrak kasar enzim selulase dan fermentasi langsung dari mikroba trichoderma reesei terhadap jumlah glukosa yang dihasilkan berdasarkan variasi waktu serta mengetahui jumlah glukosa maksimum hasil dari hidrolisis .
Penelitian ini melalui beberapa tahap yaitu: delignifikasi, peremajaan mikroba trichoderma reesei. Produksi ekstrak kasar enzim selulosa dengan menambahkan 10 ml inokulum pada media cair dan diinkubasi selama 96 jam . Hidrolisis TKKS dengan menggunakan katalis ekstrak kasar enzim selulase dilakukan pada pH awal 6 , suhu awal 35 oC dan waktu 24, 72, 120, 168, 216, 288, dan 360 jam. Fermentasi langsung dari trichoderma reesei dilakukan pada pH awal 6 , suhu awal 35 oC dan waktu 24, 72, 120, 168, 216, 288, dan 360 jam . Parameter uji glukosa dengan metode Luff schroll .
Hasil penelitian menunjukkan hidrolisis menggunakan ekstrak kasar enzim selulase diperoleh kadar glukosa optimum 2,05% b/v dengan waktu hidrolisis selama 216 jam. Fermentasi langsung dengan mikroba trichoderma reesei diperoleh kadar glukosa optimum 0,87% selama 216 jam

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TP Chemical technology
Divisions: Jurusan Kimia > D3 Teknik Kimia
Depositing User: Rahmawati S.Sos
Date Deposited: 01 Mar 2024 07:16
Last Modified: 01 Mar 2024 07:16
URI: https://repository.poliupg.ac.id/id/eprint/8599

Actions (login required)

View Item
View Item