(Jepiana Tandilolo). Pembuatan Natrium Alginat dari Sargassum Siliquosum sebagai Bahan Aditif pada Minuman Ringan (Pembimbing I : Dra. Abigael Toding Bua’, M.Si. dan Pembimbing II : Ir. Rosalin, M.Si)

Sargassum Siliqousum adalah salah satu jenis rumput laut coklat yang merupakan sumber hasil laut Indonesia yang memiliki nilai ekonomi tinggi, karena mengandung asam alginat yang dapat digunakan dalam pembuatan natrium alginat. Natrium alginat dapat memberi efek positif bagi kesehatan karena dapat mengemulsikan lemak dan kolesterol yang terdapat dalam sistem saluran cerna, lalu membawanya keluar tubuh. Mutu dan jumlah natrium alginat serta sukrosa pada minuman ringan alginat sangat perlu diperhatikan.
Berdasarkan latar belakang, penelitian ini bertujuan menentukan yield, kadar abu, kadar air dan viskositas natrium alginat yang dihasilkan dari rumput laut coklat Sargassum Siliqousum sehingga memenuhi standar mutu alginat, menentukan jumlah natrium alginat dan sukrosa yang ditambahkan pada minuman ringan alginat yang sehat dan disukai oleh konsumen.
Prosedur penelitian ini terdiri dari: pertama membuat bubuk natrium alginat dari Sargassum Siliqousum dengan beberapa tahapan yaitu perendaman, pencucian, ekstraksi, pemucatan, pengendapan kalsium alginat, pembentukan asam alginat, pengendapan natrium alginat, pengeringkan dan penghalusan. Kedua membuat minuman ringan dengan variasi konsentrasi natrium alginat 5, 10, 15, 20 ppm dan variasi sukrosa 60, 80, 100 gram dalam satu liter air. Kemudian menguji kualitas natrium alginat dan menganalisis minuman ringan alginat.
Natrium alginat yang dihasilkan sebanyak 15,47 gram dari 50 gram Sargassum Siliqousum kering memenuhi standar mutu alginat yaitu memiliki pH 7.4, kadar air 17,17%, kadar abu 18,51% dan viskositas 32 cps. Minuman ringan yang dihasilkan dengan viskositas 3,4 - 3,5 cps dan pH 7,4. Minuman ringan yang disukai adalah minuman rasa pandan dengan penambahan alginat 20 ppm dan 100 gram sukrosa.