Search for collections on PNUP Repository

MODEL KINERJA KOMUNIKASI DAN KOORDINASI TERHADAP KESELAMATAN KONSTRUKSI DI PROYEK RUMAH SAKIT JEC ORBITA

ARMAN, FITA DWIAGUSTINI and Muh. Ismail, Muh. Ismail (2022) MODEL KINERJA KOMUNIKASI DAN KOORDINASI TERHADAP KESELAMATAN KONSTRUKSI DI PROYEK RUMAH SAKIT JEC ORBITA. Diploma thesis, Politeknik Negeri Ujung Pandang.

[thumbnail of Skripsi] Text (Skripsi)
MODEL KINERJA KOMUNIKASI DAN KOORDINASI ....pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

Pada era yang serba modern ini, Indonesia semakin menunjukkan
perkembangan pesat pada bidang konstruksi. Salah satu komponen penting dalam
penerapan keselamatan konstruksi yaitu adanya manajemen komunikasi yang
tercantum dalam PERMEN PUPR Nomor 10 Tahun 2021 serta Pelaksanaan
Komunikasi dan Koordinasi di Tempat Kerja dengan Pihak Terkait dalam SKKNI
No.48 Tahun 2022. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas
keselamatan konstruksi pada kinerja komunikasi dan koordinasi di tempat kerja.
Pengumpulan data primer yaitu survey lokasi, wawancara, observasi, dan
penyebaran kuesioner dan data sekunder menggunakan data proyek. Kemudian
dilakukan pengolahan data hasil kuesioner dengan menggunakan aplikasi SPSS
sehingga didapatkan kinerja komunikasi dan koordinasi sebesar 84,44%. Nilai ini
masuk dalam kategori baik. Selain itu, pada kinerja keselamatan konstruksi sebesar
85,50%. Nilai ini masuk dalam kategori memuaskan. Kemudian didapatkan model
hubungan dari kinerja komunikasi dan koordinasi terhadap keselamatan konstruksi
yaitu Y.1 = 8,986 – 0,041 X1 + 0,509 X2 + 0,075 X3 + 0,260 X4 + 0,187 X5 +
0,333 X6 danY.2 = 13,056 + 0,341 X1 – 1,102 X2 + 1,391 X3 – 1,246 X4 + 1,344
X5 – 0,238 X6. Dari model hubungan, dapat disimpulkan variabel independen
kinerja komunikasi dan koordinasi (X) yang paling berpengaruh dalam peningkatan
variabel dependen keselamatan konstruksi untuk pekerja administrasi/manajemen
konstruksi (Y.1) adalah Pertemuan Pagi Hari / Safety Morning (X.2) yaitu
meningkatkan kinerja sebesar 0,509. Sedangkan untuk variabel independen kinerja
komunikasi dan koordinasi (X) yang paling berpengaruh dalam peningkatan
variabel dependen keselamatan konstruksi untuk pekerja lapangan (Y.2) adalah
Pertemuan Kelompok Kerja / Toolbox Meeting (X.3) yaitu meningkatkan kinerja
sebesar 1,391

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Jurusan Teknik Sipil > D4 Jasa Konstruksi
Depositing User: Unnamed user with username 197103102001121001
Date Deposited: 23 Oct 2023 03:08
Last Modified: 23 Oct 2023 03:08
URI: https://repository.poliupg.ac.id/id/eprint/6764

Actions (login required)

View Item
View Item