(Marwayani/05 31 002, Munawarah/05 31 018), Perbandingan Karakteristik Kayu Lokal di Makassar, Makassar, (Abdul Fattah, ST.MT/131 884 332 dan Ir. Muh. Taufan/131 792 743).
Kayu tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia, dan kebutuhannya akan selalu meningkat dari tahun ke tahun. Kayu merupakan salah satu hasil hutan yang banyak dimanfaatkan oleh manusia untuk bahan konstruksi. Kayu yang akan digunakan haruslah diketahui mutu dan kelasnya. Untuk mengetahui hal tersebut kita harus melakukan pengujian karakterisik terhadap kayu. Beberapa jenis kayu yang dipasarkan di Makassar, adapun kayu yang kami uji ialah kayu Merbau, kayu Durian, kayu Tapi-tapi, kayu Palapi, kayu Nyato, dan kayu Jati.
Pada penelitian ini, hal yang ingin kami capai adalah mengetahui karakteristik kayu yang ada di makassar dan mengetahui klasifikasi berdasarkan perbandingan karakteristik beberapa jenis kayu lokal di Makassar yang dilakukan dengan cara meneliti kadar air kayu, berat jenis kayu, kuat lentur kayu, kuat geser kayu, kuat tekan sejajar serat kayu, kuat tekan tegak lurus kayu, dan kuat tarik kayu sehingga nantinya akan didapatkan mutu dan kelas kayu.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua kayu tersebut masuk ke dalam kayu mutu A tetapi memiliki kelas yang berbeda.