Search for collections on PNUP Repository

Rancang Bangun Alat Penanam Padi Menggunakan Poros Engkol

Syamsu Hardinata and Tanhar Bin Naim and Muh. Yusran (2016) Rancang Bangun Alat Penanam Padi Menggunakan Poros Engkol. Diploma thesis, Politeknik Negeri Ujung Pandang.

[thumbnail of Rancang Bangun Alat Penanam Padi Menggunakan Poros Engkol.pdf] Text
Rancang Bangun Alat Penanam Padi Menggunakan Poros Engkol.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Padi merupakan bahan makanan pokok bagi sebagian besar penduduk Indonesia. Kebutuhan masyarakat akan beras dari tahun ke tahun semakin meningkat seiring pertambahan jumlah penduduk. Peningkatan konsumsi beras ini tidak diimbangi oleh peningkatan produksi beras dalam negeri. Tiap tahunnya pemerintah masih harus mengimpor beras ratusan ribu ton dari luar negeri. Hal tersebut disebabkan oleh banyaknya petani padi di Indonesia beralih profesi ke pekerjaan yang lain. Karena biaya produksi padi cukup tinggi, dimana salah satu komponen biaya produksi tersebut adalah penanaman.
Proses penanaman dimulai dengan persemaian bibit padi, kemudian ditanam pada lahan penanaman. Selain membutuhkan pekerja yang cukup, teknik penanaman akan menentukan keberhasilan budidaya. Berdasarkan hasil observasi dan bertanya langsung dengan beberapa petani di Kecamatan Majauleng, Kabupaten Wajo diperoleh bahwa untuk menanam padi pada sawah seluas 1 ha (hekto are) memerlukan waktu 8 jam yang dikerjakan oleh 8 orang, artinya apabila dikerjakan oleh 1 orang memerlukan waktu 64 jam, selain itu proses penanaman padi secara tradisional membuat banyak petani mengeluh disebabkan karena kelelahan akibat dari terlalu lama membungkuk, karena masih banyak petani yang menanam padi menggunakan sistem tandur (tanam mundur), sistem ini dilakukan dengan cara berjalan mundur dengan posisi bungkuk, ditambah lagi dengan biaya yang harus dikeluarkan untuk membayar upah orang-orang yang dipekerjakan untuk menanam, karena proses penanaman secara tradisional memerlukan sumber daya manusia yang cukup banyak. Selain itu, penanaman secara tradisonal tidak memperhatikan jarak tanam. Padahal jarak tanam sangat berpengaruh pada produktivitas tanaman padi karena berkaitan dengan ketersediaan unsur hara, cahaya matahari serta ruang bagi tanaman.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Jurusan Teknik Mesin > D3 Teknik Mesin
Depositing User: B.J.H Library PNUP
Date Deposited: 21 Sep 2023 08:04
Last Modified: 21 Sep 2023 08:04
URI: https://repository.poliupg.ac.id/id/eprint/5740

Actions (login required)

View Item
View Item