(Ita Purnamasari dan As Ary Arman Nur), “Kuat Tekan Beton dengan Menggunakan Plastik Jenis Polyethylene Terephthalate (PET) sebagai Pengganti Agregat Kasar” Makassar, (Nur Aisyah Jalali, dan Ashari Ibrahim).
Penelitian ini dilakukan atas dasar pemanfaatan dan pengurangan limbah plastik semaksimal mungkin. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh pellet plastik jenis Polyethylene Terephthalate (PET) sebagai pengganti agregat kasar terhadap kuat tekan beton dan berat volume dengan proporsi 20%, 40%, dan 60% terhadap volume agregat kasar. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Beton Jurusan Teknik Sipil, mulai dari April–Agustus 2012. Prosedur penelitian dilakukan mulai dari persiapan material, pemeriksaan/ pengujian material, perancangan campuran adukan beton, pembuatan benda uji, perawatan benda uji, dan pengujian kuat tekan beton.
Hasil dari penelitian yaitu dengan penambahan prosentase pellet plastik yang semakin besar, maka akan memberikan penurunan terhadap kuat tekan beton dan berat volumenya. Nilai uji tekan rata-rata (f’cr) untuk masing – masing variasi BN (0%) = 42,51 MPa, BPI (20%) = 32,80 MPa, BPII (40%) = 31,10 MPa, BPIII (60%) = 27,49 MPa. Sedangkan Nilai Berat volume masing – masing variasi adalah BN (0%) = 2357 kg/m³, BPI (20%) = 2250,79 kg/m³, BPII (40%) = 2164,32 kg/m³, BPIII (60%) = 2102,91 kg/m3. Melihat hasil dari nilai kuat tekan, jadi beton dengan variasi: BP1 (20%), dan BPII (40%) tetap bisa digunakan karena pengujian yang dihasilkan masih memenuhi kuat tekan yang direncanakan. Sedangkan untuk BP III (60%) cenderung mengarah ke beton non struktural