Search for collections on PNUP Repository

“Sistem Pelaksanaan Pemadatan Tanah dengan Pengujian Menggunakan Sand Cone dan DCP Pada Proyek Rel Kereta Api Km 44+100 – 49+100

Narlianti, iis and Ayu Puspita Dewi, Diah (2022) “Sistem Pelaksanaan Pemadatan Tanah dengan Pengujian Menggunakan Sand Cone dan DCP Pada Proyek Rel Kereta Api Km 44+100 – 49+100. Diploma thesis, Politeknik Negeri Ujung Pandang.

[thumbnail of Tugas Akhir] Text (Tugas Akhir)
SISTEM PELAKSANAAN PEMADATAN TANAH DENGAN PENGUJIAN MENGGUNAKAN SAND CONE ...pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

Sebelum adanya sarana transportasi kereta api perlu adanya prasarana yaitu
badan jalan atau jalur rel kerta api dan dalam pekerjaan konstruksi perkerasan badan
jalan lapisan pendukung yang paling dasar merupakan lapisan tanah dasar atau
biasanya disebut dengan subgrade. Lapisan ini dapat berupa tanah asli, tanah
galian, ataupun tanah urugan tergantung dari aspek kebutuhannya. Kekuatan
struktur suatu perkerasan sangat bergantung pada daya dukung tanah dasar, yakni
pada kepadatannya. Bila pada lapisan tanah dasar suatu perkerasan tidak mencapai
tingkat kepadatan yang diperlukan maka perkerasan tersebut akan mengalami
kerusakan bahkan sampai pada lapisan permukaan.
Penelitian ini berupa peninjauan dan perencanaan sistem pelaksanaan dimana
suatu metode, cara, dan runtutan kerja untuk mendapatkan hasil uraian pekerjaan
yang dimulai pada perumusan masalah, lalu pengumpulan data-data yang
diperlukan. Selanjutnya analisa masalah yang secara garis besar terdiri dari tahapan
perencanaaan sistem pemadatan tanah dan penggunaan dua alat pengujian.
Adapun lokasi Pembangunan Jalan Kereta Api ini yaitu di Kabuten Pangkajene
dan Kepulauan Provinsi Sulawesi Selatan Antara Maros – Barru, Km. 44+100 -
Km.49+100 Lintas Makassar – Parepare yang dapat dilihat pada gambar 3.1. Serta
Penelitian ini dilakukan selama lima bulan, dimulai bulan Februari 2022 sampai
dengan bulan Juni 2022.
Hasil penelitian sistem pelaksanaan pemadatan tanah timbunan pada proyek rel
kereta api stasiun : KM 44+100 – 49+100 mengambil tanah timbunan di quarry PT.
Putra Abadi Mandiri (Desa Barabatu, Kabupaten Pangkep) yang berjarak 1,5 km
dari lokasi penimbunan dan memiliki nilai CBR laboratorium sooked sebesar
15,22% dan unsooked sebesar 12,68%. Tanah timbunan diangkut langsung oleh
dump truck dari lokasi sumber bahan ke permukaan yang telah disiapkan
selanjutnya timbunan yang diperlebar harus dihampar horizontal lapis demi lapis
sampai dengan ketebalan hamparan masing – masing lapisan tidak boleh lebih dari
xiii
30 cm. Pemadatan harus dilakukan untuk mendapatkan kepadatan kering (Dry
Density) minimal 95% dari maksimum kepadatan kering yang didapat dari hasil
pengujian ASTM D 698. Setiap lapisan timbunan yang sudah dihampar harus
dipadatkan menggunakan alat berat vibrator dengan menggunakan metode 3, 6, 9
passingan sesuai hasil trial embackment dari keputusan satuan kerja, konsultan, dan
kontraktor, setelah itu diuji kepadatannya setiap 500 m2
untuk setiap lapisan tanah
yang dipadatkan dan harus diterima oleh Pengawas Pekerjaan sebelum lapisan
berikutnya dihampar.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Jurusan Teknik Sipil > D3 Teknik Konstruksi Sipil
Depositing User: Unnamed user with username 197103102001121001
Date Deposited: 19 Sep 2023 03:22
Last Modified: 19 Sep 2023 03:22
URI: https://repository.poliupg.ac.id/id/eprint/5584

Actions (login required)

View Item
View Item