Search for collections on PNUP Repository

Kinerja Ion Exchanger Dalam Demineralized System Pada Water Treatment Plant Pt Rekind Daya Mamuju Provinsi Sulawesi Barat

Amin, Siti Hardiyani and Safitri, Thina Apnal (2022) Kinerja Ion Exchanger Dalam Demineralized System Pada Water Treatment Plant Pt Rekind Daya Mamuju Provinsi Sulawesi Barat. Diploma thesis, Politeknik Negeri Ujung Pandang.

[thumbnail of Tugas Akhir] Text (Tugas Akhir)
KINERJA ION EXCHANGE DALAM DEMINERALIZED SYSTEM ...pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

PT Rekind Daya Mamuju adalah salah satu perusahaan swasta yang bergerak dibidang Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) yang didirikan dengan tujuan untuk membangun, memiliki dan mengoperasikan PLTU dengan kapasitas 2x25 MW yang berada di Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat. Hal yang perlu diperhatikan bahwa bahan baku dalam PLTU adalah air dan bahan bakar. Air yang digunakan pada PT Rekind Daya Mamuju adalah air laut yang memiliki kandungan partikel tak terlarut, garam mineral serta tingkat kekeruhan. Sehingga perlu adanya proses pemurniaan air yang bertujuan untuk menghasilkan air demin yang sesuai dengan standar baku mutu. Salah satu instalasi yang digunakan dalam PLTU yaitu Water Treatment Plant, dimana terdapat proses demineralisasi air umpan dengan unit ion exchanger.
Sehubungan dengan proses demineralisasi air, kerja praktik ini bertujuan untuk menentukan kinerja unit Mixed Bed, menentukan waktu regenerasi, serta melakukan regenerasi. Kinerja ion exchanger dihitung berdasarkan ketergantungannya terhadap volume produk, TDS, volume resin serta efisiensi resin. Waktu regenerasi ditentukan berdasarkan nilai konduktivitas air keluaran kolom unit penukar ion dan dilakukan regenerasi apabila nilainya mendekati 0,2µS/cm. Proses regenerasi terdiri dari beberapa tahapan yaitu backwash, injeksi bahan kimia (NaOH & HCl), slow rinse, scouring dan fast rinse.
Hasil kerja praktik menunjukkan kinerja maksimun yang didapatkan adalah 751,01(kgΔTDS/hari air umpan) untuk Mixed Bed unit satu dan 1004,8(kgΔTDS/hari air umpan) untuk Mixed Bed unit dua. Kinerja ion exchanger Mixed Bed unit dua lebih tinggi dibanding unit satu karena Mixed Bed unit satu digunakan lebih awal dibandingkan Mixed Bed unit dua. Dalam jangka waktu satu bulan setiap Mixed Bed dilakukan regenerasi sebanyak dua kali berdasarkan nilai konduktivitas. Terkait kegiatan kerja praktik ini disarankan menggunakan perhitungan nilai kinerja unit sebagai standar acuan untuk regenerasi dan lebih memperhatikan waktu setiap tahapan proses regenerasi agar dihasilkan nilai konduktivitas yang sesuai dengan standar operasional prosedur yaitu 0,2µS/cm.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TP Chemical technology
Divisions: Jurusan Kimia > D3 Teknik Kimia
Depositing User: Unnamed user with username 197103102001121001
Date Deposited: 13 Sep 2023 08:18
Last Modified: 13 Sep 2023 08:18
URI: https://repository.poliupg.ac.id/id/eprint/5426

Actions (login required)

View Item
View Item