Unmanned Aerial Vehicles (UAV) merupakan kendaraan tanpa awak yang dapat dikendalikan. Pada saat ini drone telah banyak digunakan oleh berbagai kalangan sebagai perantara yang dapat menjalankan tugas fisik. Penggunan drone saat ini banyak digunakan di berbagai bidang, salah satunya ialah dalam bidang pertanian. Penggunaan drone pada bidang pertanian sangat bermanfaat bagi masyarakat. Dalam merancang drone perlu diperhatikan berat beban yang akan diangkat.
Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menghasilkan produk pesawat tanpa awak (drone) dengan mengoptimalkan desain dan material rangka, mengukur center of gravity, mengetahui kekuatan tarik dan regangan tarik dari beban rangka, serta mengetahui pengaruh beban terhadap durasi terbang.
Tahapan penelitian yang dilakukan ialah studi literatur, perencanaan gambar, analisa perancangan/beban, pengujian material dengan metode uji tarik untuk membandingkan kedua material (PLA dan komposit karbon), desain dan optimasi, uji coba terbang, dan analisa data, menghitung center of gravity dan durasi terbang.
Hasil dari penelitian ini diperoleh optimasi desain dengan spesifikasi ukuran keseluruhan untuk drone 270×350×170 mm, ukuran propeller 5 Inc, jarak pengendalian 1000 meter, dan besar daya baterai 1500 mAh. Dengan mengetahui gravitasi dan beban dari masing-masing part maka diperoleh nilai center of gravity X = -32,81 mm, Y = -706,41 mm, Z = 109,32 mm.Pengujian kekuatan tarik secara aktual didapatkan hasil dari PLA 5,74 MPa dan komposit karbon 16,74 MPa. Sedangkan pada pengujian secara simulasi didapatkan hasil PLA 5,548 MPa dan komposit karbon 16,494 MPa. Drone yang dibuat dan dirancang berhasil mengangkat beban 500 gr dengan durasi terbang 7 menit 49 detik dan beban 1000 gr dengan durasi terbang 2 menit 28 detik.

Kata Kunci: Drone, Material, Beban, Durasi Terbang.