Kinerja pegawai merupakan salah satu aspek penting dalam mencapai tujuan suatu perusahaan ataupun organisasi. Jika kinerja pegawai kurang baik maka perusahaan perlu untuk mengevaluasi kinerja setiap pegawainya agar dapat terus meningkat.Munculnya pandemi covid-19 sangat berpangaruh besar terhadap kinerja pegawai khususnya pada Balai Kesehatan Tradisional Masyarakat (BKTM) Makassar yang dimana kegiatan utamanya ialah layanan yang harus berkontak langsung dengan pasiennya. Oleh karena itu dengan munculnya kebijakan terkait dengan pembatasan kegiatan hingga peraturan jarak 1meter untuk aktivitas luar sangat mempengaruhi proses layanan pada BKTM Makassar yang pastinya berkaitan dengan kinerja pegawainya terutama pegawai yang berprofesi sebagai fisioterapis. Kegiatan ini bertujuan mengetahui kinerja pegawai BKTM makassar dimasa pandemi covid-19.
Populasi dalam kegiatan ini adalah seluruh pegawai yang berprofesi sebagai fisioterapis yang berjumlah 10 orang. Sampel yang diambil adalah sampel jenuh. Metode pengumpulan data yang digunakan ialah kuesioner danwawancara. Data dianalisis dengan menggunakan tabel frekuensi dan garis kontinum. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa kinerja pegawai pada Balai Kesehatan Tradisional Masyarakat (BKTM) Makassar dimasa pandemi covid-19 sudah baik.