Search for collections on PNUP Repository

Analisis Penerapan Psak No. 30 Atas Sewa Aset Tetap Pada Pt Semen Tonasa

Lukman, Fatwa Dinul (2017) Analisis Penerapan Psak No. 30 Atas Sewa Aset Tetap Pada Pt Semen Tonasa. Diploma thesis, Politeknik Negeri Ujung Pandang.

[thumbnail of Skripsi] Text (Skripsi)
ANALISIS PENERAPAN PSAK NO. 30 ATAS SEWA ASET TETAP PADA PT SEMEN TONASA.pdf - Updated Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

PT Semen Tonasa merupakan salah satu perusahaan yang melakukan sewa menyewa dengan cara leasing untuk mendukung aktivitas operasi perusahaannya. Leasing atau sewa guna usaha merupakan salah satu alternatif yang baik dipilih oleh perusahaan yang kurang modal atau hendak menghemat pemakaian tanpa harus kehilangan kesempatan untuk melakukan investasi kembali dalam sektor ekonomi tertentu yang dianggap produktif. Aset tetap yang diperoleh dengan cara leasing adalah bangunan, kendaraan dan peralatan. Packing plant yang berada di Palu merupakan salah satu aset tetap yang di lease oleh PT Semen Tonasa yang merupakan objek dari penelitian ini. Masalah pokok yang terkait dengan penelitian ini adalah pengakuan PT Semen Tonasa terhadap packing plant tersebut tidak sesuai dengan PSAK No. 30.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah perlakuan sewa aset tetap pada PT Semen Tonasa sudah sesuai dengan PSAK No. 30. Tipe penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dan metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif komparatif, yaitu metode analisis dengan membandingkan informasi antara perlakuan akuntansi leasing yang diterapkan pada PT Semen Tonasa dengan PSAK No. 30 mengenai sewa. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis dokumen.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan penerapan sewa aset tetap pada PT Semen Tonasa telah sesuai dengan PSAK No. 30. Namun, terdapat aset tetap yang tidak sesuai dengan PSAK No. 30, aset tetap tersebut yaitu packing plant. Perusahaan mengakui aset tetap tersebut sebagai operating lease, tetapi semestinya perusahaan mengakui sebagai finance lease, karena pada saat pengakuan sewa, perusahaan (lessee) mengakui aset sewa guna usaha tersebut sebagai aset dan lilabilitas dan juga dikarenakan telah memenuhi salah satu kriteria kapitalisasi lease. Selain itu, perusahaan juga belum menerapkan akuntansi sewa guna usaha secara penuh, baik dalam segi pengakuan, pengukuran dan pengungkapan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce
H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Divisions: Jurusan Akuntansi > D4 Akuntansi Manajerial
Depositing User: Sitti Maryam
Date Deposited: 10 Aug 2023 07:38
Last Modified: 10 Aug 2023 07:38
URI: https://repository.poliupg.ac.id/id/eprint/4773

Actions (login required)

View Item
View Item