Search for collections on PNUP Repository

Perbandingan Transformator Sisipan Dan Uprating Untuk Penanggulangan Beban Lebih Penyulang Balle

Azikin Akib, Muhammad Nur (2019) Perbandingan Transformator Sisipan Dan Uprating Untuk Penanggulangan Beban Lebih Penyulang Balle. Diploma thesis, Politeknik Negeri Ujung Pandang.

[thumbnail of Tugas Akhir] Text (Tugas Akhir)
PERBANDINGAN TRANSFORMATOR SISIPAN DAN UPRATING .pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Meningkatnya pertumbuhan energi listrik membuat permasalahan yang timbul juga semakin banyak, salah satunya adalah pembebanan berlebih pada transformnator distribusi. Kelebihan beban pada transformator distribusi dapat menyebabkan terjadinya drop tegangan di sisi pelanggan pada bagian ujung beban. Sementara itu, berdasarkanregulasi PLN (SK ED PLN No.074.K/DIR, 2008) dan SPLN No.1 Tahun 1995 syarat keandalan sistem antara lain persentase pembebanan trafo tidak boleh melebihi 80% dari bebannya dan persentase drop tegangan di sisi pelanggan tidak boleh lebih dari +5% dan -10%. Sehingga, Penulis mengamati kasus yang terjadi pada gardu GG.MBA076 dengan kapasitas transformator berturut-turut 100 kVA pada penyulang Balle. Beban terpasang pada gardu GG.MBA076 dimana terjadi overload dan drop tegangan pada gardu tersebut. Untuk mengatasi permasalahan tersebut ada cara yang dapat dilakukan, yaitu dengan menambahkan transformator sisipan dan uprating transformator serta konsuktor. Dari hasil penelitian yang dilakukan berdasarkan hasil perhitungan didapatkan bahwa nilai persentase GG.MBA076 yaitu sebesar 111% untuk pembebanan serta 18,27% (jurusan A) dan 9,1% (jurusan B) untuk jatuh tegangan dari tegangan panel 208V. Adapun setelah uprating transformator hasil perhitungan didapatkan hasil antara lain, persentase pembebanan GG.MBA076 55,55% drop tegangan 9,6% (jurusan A) dan 4,5% (jurusan B) serta transformator sisipan GG.MBA076 persentase pembebanan 64,3% drop tegangan 4,6% (jurusan B). Dari hasil penelitian gardu distribusi GG.MBA076 telah sesuai dengan syarat pembebanan dan drop tegangan listrik berdasarkan(SK ED PLN No.074.K/DIR, 2008) dan SPLN No.1 Tahun 1995. Ditinjau dari keadaan lapangan maka penulis menyarankan untuk melakukan pemasangan gardu sisipan agar ketika ada penambahan beban baru tidak akan terjadi lagi jatuh tegangan yang berlebih.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
Divisions: Jurusan Teknik Elektro > D3 Teknik Listrik
Depositing User: Unnamed user with username 197103102001121001
Date Deposited: 14 Jul 2023 06:21
Last Modified: 14 Jul 2023 06:21
URI: https://repository.poliupg.ac.id/id/eprint/4395

Actions (login required)

View Item
View Item