Ahmad Akbar (425 12 050). Politeknik Negeri Ujung Pandang yang menjadi salah satu perguruan tinggi negeri di kota Makassar, banyaknya mahasiswa masih kurang didukung dengan fasilitas penunjang dalam proses perkuliahan di ruang lingkup kampus, proses perkuliahan masih kurang efisien dikarenakan tenaga dan staff pengajar masih mengandalkan metode yang bersifat manual, menurut suatu studi oleh J.D Fletcher menunjukkan bahwa tingkat retensi dan aplikasi dari pelajaran melalui metode e-learning meningkat sebanyak 25% dibandingkan pelatihan yang menggunakan cara tradisional, kurangnya pemanfaatan Teknologi Web E-Learning. Maka dari itu, dibutuhkan sebuah sistem pembelajaran yang bersifat e-learning yang dapat mendukung jalannya proses belajar mengajar.
Penelitian ini terfokus pada bagaimana cara mengintegrasikan SCORM ke dalam Moodle dan bagaimana mengatasi kendala kurang variatifnya media mengenai e-learning. Secara khusus SCORM mampu mengatur bagaimana konten pembelajaran online dan Learning Management System (LMS) berkomunikasi satu sama lain, oleh karena itu SCORM sangat memungkinkan untuk menghubungkan medium selain text untuk dijadikan bahan untuk mendukung e-learning, selain itu dapat di integrasikan kumpulan soal yang bila diperlukan dapat di nilai dan kemudian dapat di masukkan ke rapor mahasiswa.
Dari hasil penelitian ini dapat di simpulkan bahwa dengan adanya pengembangan model pembelajaran dengan konten Storyline pada E-learning Moodle mampu membuat dosen lebih variatif untuk membuat soal-soal e-learning pada mata kuliah computer grafis dan multimedia Karena dengan adanya konten tambahan pada e-learning dapat memudahkan dosen membuat soal dalam bentuk text, gambar, video, dan suara.