Lapis Aus atau Asphalt Conrete-Wearing Course (AC-WC) adalah jenis lapis perkerasan yang terletak paling atas dan bertekstur paling halus serta berhubungan langsung dengan cuaca. Campuran aspal beton tersebut terdiri atas agregat kasar, agregat halus, filler dan aspal. Filler yang digunakan pada penelitian ini adalah slag nikel.
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan nilai guna slag nikel yang lebih baik daripada hanya sebagai bahan timbunan saja. Perancangan campuran Asphalt Conrete-Wearing Course (AC-WC) menggunakan marshal test meliputi penentuan kadar aspal rencana, pembuatan benda uji, uji marshall dan stabilitas marshall sisa.
Hasil penelitian ini menunjukkan pada campuran Asphalt Conrete-Wearing Course (AC-WC) normal yang memenuhi spesifikasi karakteristik campuran yaitu 5,98%. Campuran Aspal Beton Asphalt Conrete-Wearing Course (AC-WC) dengan variasi bahan slag nikel sebagai filler menghasilkan persentase kadar slag nikel yang memenuhi spesifikasi yaitu 45%. Dari hasil pengujian marshall sisa dengan waktu perendaman selama 24 jam pada campuran yang mengandung kadar slag nikel 23% nilai flow lebih tinggi dibandingkan dengan perendaman selama 30 menit, sedangkan, nilai stabilitas dan Marsall Quo lebih rendah dibandingkan dengan perendaman 30 menit.