Search for collections on PNUP Repository

Karakterisasi Sifat Fisikokimia Dan Sifat Fungsional Tepung Protein Dari Daun Kelor (Moringa Oleifera)

Imam Adnar, Chairil and Nur Rizmi, Falira (2020) Karakterisasi Sifat Fisikokimia Dan Sifat Fungsional Tepung Protein Dari Daun Kelor (Moringa Oleifera). Diploma thesis, Politeknik Negeri Ujung Pandang.

[thumbnail of Skripsi] Text (Skripsi)
KARAKTERISASI SIFAT FISIKOKIMIA .pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Kebutuhan protein harian berdasarkan tabel Angka Kecukupan Gizi (AKG) Kemenkes RI, standar angka kecukupan protein bagi masyarakat Indonesia adalah sekitar 56-59 gram per hari untuk perempuan dan 62-66 gram per hari untuk laki- laki. Tercatat dari 5 juta anak di Indonesia 27,5% mengalami kekurangan protein (malnutrisi). Protein berperan penting dalam membangun dan memperbaiki jaringan tubuh seperti otot, sehingga sangat dianjurkan mengkonsumsi protein sesuai kebutuhan harian. Daun kelor memiliki kandungan protein yang tinggi yaitu 24% pada daun kelor kering dari 100 gram bahan sehingga dapat dijadikan tepung protein yang bermanfaat sebagai bahan tambahan nutrisi pada produk pangan. Penelitian ini bertujuan membuat tepung protein dari daun kelor serta menganalisis sifat fisikokimia dan sifat fungsional tepung protein. Proses pembuatan tepung protein dilakukan dengan metode ekstraksi pada kondisi basa (variasi pH 11 dan pH 10) menggunakan pelarut natrium hidroksida dan pengendapan protein pada pada kondisi asam (variasi pH 4,5 dan pH 4) menggunakan asam klorida. Selanjutnya variasi pH 11 dan 10 dilambangkan sebagai A1 dan A2, sedangkan variasi pH 4,5 dan 4 dilambangkan sebagai B1 dan B2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sifat kimia (kadar protein) tepung protein pada sampel A2,B1 memiliki kadar protein paling tinggi yaitu 58,88% dan memiliki sifat fisik (warna dan derajat putih) 9,82 untuk nilai kecerahan (L) dan 9,61% untuk derajat putih. Hasil analisis sifat fungsional tepung protein dari daun kelor pada sampel A2,B1 terhadap kelarutan protein, kapasitas dan stabilitas emulsi, kapasitas pembentukan buih, dan kapasitas daya serap air yaitu 32,38%, 29,33% dan 90,91%, 54,54%, dan 4,77 ml air/g sampel. Penelitian lebih lanjut diperlukan pada modifikasi metode ekstraksi untuk menghasilkan pekatan protein (>90% protein).

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TP Chemical technology
Divisions: Jurusan Kimia > D4 Teknologi Kimia Industri
Depositing User: Unnamed user with username 197103102001121001
Date Deposited: 04 May 2023 06:05
Last Modified: 04 May 2023 06:05
URI: https://repository.poliupg.ac.id/id/eprint/1315

Actions (login required)

View Item
View Item