Search for collections on PNUP Repository

Pembuatan Briket Menggunakan Cangkang Kelapa Sawit Dan Batubara Lignit Sebagai Bahan Bakar Alternatif

Diah Athifah, Mahdiyah and Fardiman, Jamhal (2020) Pembuatan Briket Menggunakan Cangkang Kelapa Sawit Dan Batubara Lignit Sebagai Bahan Bakar Alternatif. Diploma thesis, Politeknik Negeri Ujung Pandang.

[thumbnail of Tugas Akhir] Text (Tugas Akhir)
PEMBUATAN BRIKET MENGGUNAKAN .pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

Permasalahan yang saat ini dihadapi bangsa Indonesia adalah kelangkaan bahan bakar minyak. Data statistik Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral dari tahun 2001-2014, menunjukkan bahwa sumber daya minyak di Indonesia mengalami penurunan produktivitas mencapai 64%. Salah satu cara mengatasi kelangkaan tersebut adalah dengan mencari sumber energi alternatif. Saat ini Indonesia memiliki potensi besar untuk memanfaatkan cangkang kelapa sawit dan batubara lignit sebagai bahan baku pembuatan bahan bakar alternatif karena ketersediaanya yang cukup melimpah dan memiliki nilai kalor masing-masing 3500 kal/g dan 4000 kal/g. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengolah cangkang kelapa sawit dan batubara lignit menjadi bahan bakar adalah dengan mengubahnya menjadi briket. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kualitas briket sesuai dengan standar briket arang SNI 01-6235-2000.
Briket yang dibuat pada penelitian ini adalah briket cangkang kelapa sawit, briket batubara lignit dan briket campuran 50% cangkang kelapa sawit dan 50% batubara lignit. Dengan temperatur karbonisasi untuk cangkang kelapa sawit 260oC dan batubara 330oC. Pengujian kualitas briket meliputi analisis kadar air, kadar abu, kadar zat terbang, kadar karbon terikat, dan nilai kalor. Serta dilakukan uji kuat tekan, uji efisiensi termal dan uji emisi gas buang.
Hasil analisis briket menunjukkan briket cangkang kelapa sawit memiliki kadar air sebesar 9,08%; kadar abu 6,44%; kadar zat terbang 54,75%; kadar karbon terikat 31,19%; nilai kalor 5360,43 kal/g; kuat tekan 19,73 kg/cm2; efisiensi termal 47,75%; emisi gas NO2 7,55 ppm; CO 0,54 ppm; SO2 1,56 ppm; dan CO2 8,01%. Briket batubara lignit memiliki kadar air sebesar 9,52%; kadar abu 6,55%; kadar zat terbang 51,47%; kadar karbon terikat 33,93%; nilai kalor 5410,49 kal/g; kuat tekan 20,36 kg/cm2; efisiensi termal 46,05%; emisi gas NO2 17,65 ppm; CO 1,47 ppm; SO2 9,54 ppm; dan CO2 9,84%. Briket campuran 50% cangkang kelapa sawit dan 50% batubara lignit yang memiliki kadar air sebesar 9,85%; kadar abu 6,28%; kadar zat terbang 54,60%; kadar karbon terikat 31,33%; nilai kalor 5360,23 kal/g; kuat tekan 20,46 kg/cm2; efisiensi termal 44,99%; emisi gas NO2 12,13 ppm; CO 0,62 ppm; SO2 6,26 ppm; dan CO2 11,77%. Kualitas briket berdasarkan kadar abu, kadar karbon terikat, dan nilai kalor telah memenuhi SNI 01-6235-2000. Sedangkan untuk kadar air dan kadar zat menguap tidak memenuhi SNI 01-6235-2000.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TP Chemical technology
Divisions: Jurusan Kimia > D3 Analisis Kimia
Depositing User: Unnamed user with username 197103102001121001
Date Deposited: 04 May 2023 00:11
Last Modified: 04 May 2023 00:11
URI: https://repository.poliupg.ac.id/id/eprint/1266

Actions (login required)

View Item
View Item