Arya Anugrah Syam (2024) Pengaruh Laju Aliran Air Kondensat Pada Sistem Deaerator Di Pltu Pt Huaye Nickel Cobalt. Diploma thesis, Politeknik Negeri ujung Pandang.
![[thumbnail of Pengaruh Laju Aliran Air Kondensat Pada Sistem Deaerator Di Pltu Pt Huaye Nickel Cobalt BAB 1-3.pdf]](https://repository.poliupg.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Pengaruh Laju Aliran Air Kondensat Pada Sistem Deaerator Di Pltu Pt Huaye Nickel Cobalt BAB 1-3.pdf - Published Version
Download (9MB)
![[thumbnail of Pengaruh Laju Aliran Air Kondensat Pada Sistem Deaerator Di Pltu Pt Huaye Nickel Cobalt.pdf]](https://repository.poliupg.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Pengaruh Laju Aliran Air Kondensat Pada Sistem Deaerator Di Pltu Pt Huaye Nickel Cobalt.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (16MB)
Abstract
Deaerator adalah alat yang digunakan untuk menurunkan kadar oksigen terlarut (O2) dan karbondioksida (CO2) dalam air umpan boiler, yang keduanya akan menyebabkan korosi pada komponen sistem boiler jika tidak di hilangkan selain itu deaerator juga berfungsi sebagai pemanas air umpan. Air yang masuk kedalam deaerator berasal dari condensate polisher kemudian mengalir melewati Heat Exchanger untuk pemanasan awal. Kemudian proses selanjutnya air diteruska ke deaerator untuk proses penurunan kadar oksigen dan karbondioksida yang terkandung dalam air.
Kegiatan penelitian ini bertempat di Depertemen Acid Plant Divisi Unit Kerja Listrik dan Water Treatment Plant (WTP) di PT. Huayue Nickel Cobalt, adapun data yang digunakan ialah laju aliran air masuk dan keluar pada deaerator, laju energi masuk dan keluar pada deaerator, dan Efisiensi. Teknik pengumpulan data yang dilakukaan melalui pengamatan langsung di lapangan dengan melakukan monitoring menggunakan Distributed Control System (DCS), kemudian analisis data untuk mengetahui pengaruh laju aliran air kondensat pada sistem deaerator dengan melakukan perhitungan berdasarkan rumus yang di peroleh dari beberapa referensi.
Berdasarkan hasil kegiatan dan deskripsi diketahui bahwa nilai efisiensi deaerator tertinggi didapatkan η = 45,94% pada pukul 19:00 WITA dengan debit (Q) =117,1 ton/h sedangkan efisiensi terendah didapatkan η = 19,36 % pada pukul 14:00 WITA dengan debit (Q) =154,5 ton/h. Dari hasil analisis data tersebut diketahui bahwa laju alira air kondensat pada deaerator sangat berpengaruh terhadap efisiensi deaerator.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery |
Divisions: | Jurusan Teknik Mesin > D3 Teknik Konversi Energi |
Depositing User: | B.J.H Library PNUP |
Date Deposited: | 23 Jan 2025 00:16 |
Last Modified: | 23 Jan 2025 00:16 |
URI: | https://repository.poliupg.ac.id/id/eprint/11083 |