Search for collections on PNUP Repository

Analisis Perhitungan Rugi-Rugi Terhadap Kinerja Jaringan Serat Optik Di Sto Balaikota Pt.Telkom Witel Makassar

Vebrinda, Vebrinda (2018) Analisis Perhitungan Rugi-Rugi Terhadap Kinerja Jaringan Serat Optik Di Sto Balaikota Pt.Telkom Witel Makassar. Diploma thesis, Politeknik Negeri Ujung Pandang.

[thumbnail of Tugas Akhir] Text (Tugas Akhir)
ANALISI PERHITUNGAN RUGI-RUGI TERHADAP KINERJA JARINGAN SERAT APOTIK DI STO BALAIKOTA.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (8MB)

Abstract

Serat optik merupakan media transmisi yang banyak digunakan untuk jaringan lokal. Pada serat optik untuk media transmisi terdapat berbagai macam rugi-rugi, diantaranya: Rugi-rugi penggandengan, rugi-rugi penyambungan, rugi-rugi pembengkokan, rugi-rugi redaman pada konektor, dan rugi-rugi redaman pada desain jaringan Fiber To The Home (FTTH) itu sendiri.
Pada tugas akhir ini dilakukan penelitian tentang rugi-rugi serat optik menggunakan alat Optical Time Domain Reflectometer (OTDR) dan Optical Power Meter (OPM) serta aplikasi Ibooster. Adapun yang diamati ialah satu tipe serat optik single mode dan dua sumber cahaya yang panjang gelombang berbeda. Hasil yang diperoleh dari OTDR dan OPM berupa tampilan grafis nilai rugi-rugi terhadap jarak yang digunakan untuk menentukan redaman total saluran (total loss) kabel serat optik secara akurat, kemudian dibandingkan dengan hasil perhitungan (berdasarkan teori).
Berdasarkan hasil analisis rugi-rugi serat optik dengan melihat hasil data pengukuran dan perhitungan pada percobaan pembengkokan dan rugi-rugi redaman pada desain jaringan FTTH terdapat perbedaan yang tidak jauh berbeda, namun untuk hasil percobaan penyambungan, penggandengan, dan redaman pada konektor terdapat perbedaan yang cukup jauh berbeda. Adapun selisih antara hasil data pengukuran dengan perhitungan ialah, untuk rugi-rugi pembengkokan terdapat selisih mulai dari 0.01 sampai 0.015 dB untuk panjang gelombang 1310 nm dan selisih mulai dari -0.001 sampai 0.013 dB untuk panjang gelombang 1550 nm; untuk rugi-rugi redaman pada desain jaringan FTTH terdapat selisih mulai dari -0.34535 sampai -5.7059 dBm; untuk rugi-rugi penyambungan terdapat selisih mulai dari 0.414 sampai 0.481 dB; untuk rugi-rugi penggandengan terdapat selisih mulai dari 0.492962 sampai 0.498594 dB; dan untuk rugi-rugi redaman pada konektor terdapat selisih mulai dari 7.702 sampai 12.54 dB. Hal ini disebabkan adanya faktor-faktor yang mempengaruhi rugi-rugi serat optik seperti kondisi kabel yang tidak layak dipakai, perbedaan serat yang disambung, ketidakseimbangan diameter inti dan luas permukaan serat pada pemancar. Redaman yang baik untuk penyambungan ialah dari 0.00 sampai 0.03 dB, redaman yang diijinkan untuk perhitungan link budget desain jaringan FTTH ialah dari -24 dB sampai -28 dB, untuk rugi-rugi penggandengan standar redaman yang baik ialah 0.5 dB/buah. Analisis rugi-rugi serat optik dapat memperkirakan kemungkinan rugi-rugi yang terjadi pada serat optik yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja jaringan serat optik.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QA Mathematics
Divisions: Jurusan Teknik Elektro > D3 Teknik Telekomunikasi
Depositing User: Unnamed user with username 197103102001121001
Date Deposited: 25 May 2023 03:14
Last Modified: 25 May 2023 03:14
URI: https://repository.poliupg.ac.id/id/eprint/2442

Actions (login required)

View Item
View Item