Search for collections on PNUP Repository

Analisis Unjuk Kerja Turbin Roda Air Yang Berfungsi Ganda Sebagai Pembangkit Daya Dan Agitator

Taufiq Hidayatullah and Aznia Karim (2019) Analisis Unjuk Kerja Turbin Roda Air Yang Berfungsi Ganda Sebagai Pembangkit Daya Dan Agitator. Diploma thesis, Politeknik Negeri Ujung Pandang.

[thumbnail of Analisis Unjuk Kerja Turbin Roda Air Yang Berfungsi Ganda Sebagai Pembangkit Daya Dan Agitator.pdf] Text
Analisis Unjuk Kerja Turbin Roda Air Yang Berfungsi Ganda Sebagai Pembangkit Daya Dan Agitator.pdf - Published Version

Download (2MB)

Abstract

Turbin roda air memanfaatkan aliran dari air buangan suatu pembangkit
(PLTU) atau lebih dikenal dengan sebutan waste water pit yang memiliki debit
yang cukup besar. Roda air akan dikopel dengan generator, sehingga dapat
menghasilkan energi listrik yang dapat memenuhi kebutuhan penerangan di
kawasan PLTU. Dalam hal ini turbin roda air yang telah dimodifikasi pada
penelitian ini yaitu dengan penambahan sirip pada bagian sudunya digunakan
sebagai agitator. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui nilai
unjuk kerja pembangkit listrik turbin roda air jika diaplikasikan pada waste water
pit sistem PLTU dan menentukan besarnya penurunan temperatur pada
pendinginan limbah di waste water pit jika menggunakan turbin roda air sebagai
pengaduk.
Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu memvariasikan jumlah sirip
pada bagian sudu turbin roda air, yang terdiri dari variasi turbin roda air
menggunakan satu sirip bagian tengah, satu sirip bagian pinggir, dua sirip dan tiga
sirip. Dengan demikian PLTU tidak lagi membutuhkan konstruksi waste water pit
yang sangat panjang. Karena dengan adanya variasi turbin roda air berfungsi
sebagai agitator yang tidak membutuhkan suplai listrik untuk motor penggerak
melainkan dari turbin roda air ini dapat dihasilkan energi listrik.
Dalam pengujian ini turbin roda air dengan penambahan tiga sirip pada
bagian sudunya akan menambah efektivitas penurunan temperatur air, dimana
temperatur awal yaitu 52 oC hingga mencapai temperatur 40 oC setelah melewati
turbin roda air. Namun penambahan sirip pada turbin roda air akan memperlambat
putaran turbin roda air sehingga daya yang dihasilkan kecil meskipun
memanfaatkan nilai debit air yang besar. Sehingga dilakukan pengurangan jumlah
sirip yaitu menggunakan satu sirip pada bagian sudu turbin sehinggan diperoleh
daya output 0,667 Watt dengan Q = 60 lt/mnt. Namun nilai penurunan temperatur
dengan menggunakan turbin roda air ini kecil yaitu 50,87 oC dengan temperatur
awal 52 oC

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Jurusan Teknik Mesin > D4 Teknik Pembangkit Energi
Depositing User: B.J.H Library PNUP
Date Deposited: 04 May 2023 08:06
Last Modified: 04 May 2023 08:06
URI: https://repository.poliupg.ac.id/id/eprint/1348

Actions (login required)

View Item
View Item