Search for collections on PNUP Repository

Proses Pembuatan Pulp Selulosa Dari Limbah Jerami Padi (Oryza Sativa) Menggunakan Pelarut Naoh Dan Hcl

Adhitya Aby, Ramadansya and Nurmiati, Nurmiati (2020) Proses Pembuatan Pulp Selulosa Dari Limbah Jerami Padi (Oryza Sativa) Menggunakan Pelarut Naoh Dan Hcl. Diploma thesis, Politeknik Negeri Ujung Pandang.

[thumbnail of Skripsi] Text (Skripsi)
PROSES PEMBUATAN PULP .pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Pemanfaatan jerami padi (oryza sativa) untuk keperluan industri mempunyai beberapa kendala, salah satunya perlu mengubah beberapa komponen penyusun jerami padi. Selulosa jarang ditemui dalam bentuk murni karena masih berbentuk lignoselulosa. Lignoselulosa merupakan gabungan antara selulosa, hemiselulosa, dan lignin. Komponen jerami padi terdiri atas selulosa (35-50%), hemiselulosa (20-35%), dan lignin (10-25%). Jerami padi mengandung selulosa dapat dijadikan sebagai bahan pembuatan pulp, karena selain persediannya yang banyak di Indonesia, dan juga dapat menggantikan bahan baku kayu hutan sebagai bahan baku pembuatan pulp.
Pulp adalah hasil pemisahan lignin untuk memperoleh selulosa dari serat-serat (selulosa dan hemiselulosa). Prinsip dasar pembuatan pulp adalah mengambil sebanyak-banyaknya serat selulosa (fiber) yang ada dalam jerami padi dan menghilangkan kandungan lignin.
Tujuan penelitian ini mencari kondisi optimum konsentrasi NaOH, dan kondisi optimum konsentrasi HCl pada proses pembuatan pulp dari jerami padi, dengan indikator kadar selulosa tertinggi dalam produk pulp rancangan/metode penelitian ini akan dilakukan proses pembuatan pulp dengan proses basa dengan variasi konsentrasi pelarut NaOH masing-masing 1%, 2%, 3%, dan 4%. Serta variasi HCl dengan konsentrasi 0,1M, 0,2M, 0,3M, dan 0,4M, dengan suhu pemanasan 900C, waktu pemanasan 1 jam, serta menguji kadar selulosa, hemiselulosa, dan lignin.
Hasil penelitian didapat kondisi optimum konsentrasi NaOH adalah 3% sebesar 75,287% selulosa, sedangkan pada kondisi optimum konsentrasi pada penambahan HCl dan NaOH 2% dan HCl 0,4M dengan kadar lignoselulosa ialah, selulosa 80,367%, hemiselulosa 6,16215% dan kadar lignin 2,18673%.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TP Chemical technology
Divisions: Jurusan Kimia > D4 Teknologi Kimia Industri
Depositing User: Unnamed user with username 197103102001121001
Date Deposited: 04 May 2023 05:36
Last Modified: 04 May 2023 05:36
URI: https://repository.poliupg.ac.id/id/eprint/1306

Actions (login required)

View Item
View Item